pendapat PENGIKUT AJARAN WAHABI SETAN NAJD mengenai keberadaan Allah ada di langit dan duduk di atas kursi singgasana tak lain karena MEREKA BUKAN PENGIKUT SAHABAT SALAFUS SHOLIH DAN ULAMA MADZHAB PEWARIS NABI melainkan pengikut wahabi ini mengikuti ULAMA ULAMA TANDUK SETAN NAJD FITNAHTAN LILA ALAMIN
yang menyerupakan ALLAH dengan dewa langit tinggal dilangit menyerupakan ALLAH dengan mahluqNya yang butuh tempat tinggal atau bergantung pada mahluqNYA SEPERTI AQIDAH yahudi ,berikut ini saya himpun puluhan artikel pada kategory wahabi beraqidah yahudi
ayat ayat Istiwa adalah salah satu bukti masih banyak bukti lagi yang bisa pembaca temukan di WEB ASWAJA ini mengenai salah penafsiran semisal artikel Bukti Syeikh Albani Menilai Rosulullah Sesat hingga artikel MENGHALALKAN BUAYA WAHABI MENISTAKAN AJARAN ISLAM
Berikut ini Larangan atau haramnya menafsirkan Al qur'an sembarangan
Tidak boleh menurut akal saja dalam menafsiri Al Qur'an.
Definisi Tafsir adalah:
التفسير: في الأصل: هو الكشف والإظهار، وفي الشرع: توضيح معنى الآية، وشأنها، وقصتها، والسبب الذي نزلت فيه، بلفظ يدل عليه دلالةً ظاهرة.
Tafsir artinya membuka, memperlihatkan. Sedang arti istilahnya adalah menjelaskan makna ayat, kandunganya, alur ceritanya, sebab diturunkannya, rahasia kalimat khas yang dipakainya yang sangat mempengaruhi isinya." At Ta’rifat bab Ta'
Rasulullah SAW mengingatkan kita :
حَدَّثَنَا أَبُو عِمْرَانَ عَنْ جُنْدُبٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ قَالَ فِي كِتَابِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ بِرَأْيِهِ فَأَصَابَ فَقَدْ أَخْطَأَ
Berkata Abu Imran, dari Jundub , ia berkata: Rasulullah SAW , bersabda: "Siapa berkata mengenai isi Kitabullah Azza wajalla (Al-Qur'an) dengan pendapatnya sendiri, meskipun benar, itu tetap salah." (Abu Dawud).
Bukti Akidah Islam adalah Allah suci dari pada sifat tempat dan Arah!
yang menyerupakan ALLAH dengan dewa langit tinggal dilangit menyerupakan ALLAH dengan mahluqNya yang butuh tempat tinggal atau bergantung pada mahluqNYA SEPERTI AQIDAH yahudi ,berikut ini saya himpun puluhan artikel pada kategory wahabi beraqidah yahudi
ayat ayat Istiwa adalah salah satu bukti masih banyak bukti lagi yang bisa pembaca temukan di WEB ASWAJA ini mengenai salah penafsiran semisal artikel Bukti Syeikh Albani Menilai Rosulullah Sesat hingga artikel MENGHALALKAN BUAYA WAHABI MENISTAKAN AJARAN ISLAM
Berikut ini Larangan atau haramnya menafsirkan Al qur'an sembarangan
Tidak boleh menurut akal saja dalam menafsiri Al Qur'an.
Definisi Tafsir adalah:
التفسير: في الأصل: هو الكشف والإظهار، وفي الشرع: توضيح معنى الآية، وشأنها، وقصتها، والسبب الذي نزلت فيه، بلفظ يدل عليه دلالةً ظاهرة.
Tafsir artinya membuka, memperlihatkan. Sedang arti istilahnya adalah menjelaskan makna ayat, kandunganya, alur ceritanya, sebab diturunkannya, rahasia kalimat khas yang dipakainya yang sangat mempengaruhi isinya." At Ta’rifat bab Ta'
Rasulullah SAW mengingatkan kita :
حَدَّثَنَا أَبُو عِمْرَانَ عَنْ جُنْدُبٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ قَالَ فِي كِتَابِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ بِرَأْيِهِ فَأَصَابَ فَقَدْ أَخْطَأَ
Berkata Abu Imran, dari Jundub , ia berkata: Rasulullah SAW , bersabda: "Siapa berkata mengenai isi Kitabullah Azza wajalla (Al-Qur'an) dengan pendapatnya sendiri, meskipun benar, itu tetap salah." (Abu Dawud).
Bukti Akidah Islam adalah Allah suci dari pada sifat tempat dan Arah!
Al-Farq Bainal Firaq
Karya Imam Ahlussunnah Abu Manshur Abdul Qahir ibn Thahir al-Baghdadi (w 429 H)
Pasal Tiga:
Dari beberapa pasal bab ini; Dalam menjelaskan dasar-dasar –aqidah- yang telah disepakati oleh Ahlussunnah
Mereka (Ahlussunnah Wal Jama’ah) sepakat bahwa Allah tidak diliputi oleh tempat, tidak berlaku atas-Nya zaman/waktu. Pendapat ini berbeda dengan keyakinan kaum Hisyamiyyah dan kaum Karramiyyah yang mengatakan bahwa Allah menyentuh arsy. Amirul Mu’minin Ali ibn Abi Thalib berkata: “Sesungguhnya Allah menciptakan arsy untuk menampakan tanda kekuasaan-Nya, bukan untuk menjadikan tempat bagi Dzat-Nya”. Beliau juga berkata: “Dia (Allah) ada tanpa permulaan dan tanpa tempat, dan Dia sekarang sebagaimana pada sifat-Nya yang azali; ada tanpa tempat (tidak berubah)”dan pernyataan beliau di atas tergolong SUNNAH KHULAFAUR ROSYDIN yang harus di ikuti oleh yang mengaku ahlusunnah waljamaah mengikuti sahabat salfus sholeh
Adapun kenyataaannya umat wahabi malah berkeyakinan Allah tinggal di langit, h h h h memangnya Allah termasuk dewa langit ?
keyakinan umat umat wahabi ini sama dengan Pemimpin Karramiyah dahulu bernama Muhammad ibn Karram berkeyakinan tasybih (menyerupakan Allah dengan makhluk-Nya), mengatakan Allah bertempat di atas arsy.
Pemimpin Wahhabiyyah bernama Muhammad ibn Abdil Wahhab juga berkeyakinan tasybih (menyerupakan Allah dengan makhluk-Nya), mengatakan Allah bertempat di atas arsy.
Heh!!! Wahabi punya akal sehat ga sih?? dia yakin arsy itu makhluk Allah, tapi mengatakan Allah bertempat pada arsy. Itu artinya; menurut dia; Allah membutuhkan kepada makhluk-Nya, itu artinya; menurut dia; Allah bertempat pada makhluk-Nya, itu artinya menurut dia; Allah berubah dari semula yang tanpa arsy kemudian berubah menjadi di atas arsy!!!!!!!! Punya akal sehat ga sih!!!
Dengar!! Allah bukan benda yang memiliki bentuk dan ukuran…… DIA ADA TANPA TEMPAT DAN TANPA ARAH, karena tempat dan arah adalah makhluk-Nya.
walaupun mayoritas pengikut ajaran wahabi berkeyakinan ALLAH bertempat bersemayam di arsy namun tidak demikian dengan aqidah syeihk albani yang berkeyakinan sama dengan aswaja sebagaimana fatwanya yang tertulis dalam artikel blog ini yang berjudul :
aqidah syeik albani : Allah wujud tanpa tempat dan menolak aqidah bersemayam/duduk atas arasy
semoga kita semua berjalan pada aqidah yg lurus tidak tertipu dengan slogan slogan wahabi "memurnikan tauhid" namun kenyataannya aqidah mereka menyamakan Allah dengan dewa langit tinggal dilangit duduk dikursinya
0 komentar